.png?width=600&cropratio=16:9&nocache&quality=100&image=https://www.hasanahtours.com/baru/main/upload/picture/77830011web(23).png)
Persiapkan Diri! Pelunasan Haji 2025 Dimulai, Cek Cara dan Jadwalnya!
Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) telah mengumumkan besaran biaya perjalanan ibadah haji (BIPIH) untuk tahun 2025. Jemaah haji diharapkan segera melunasi biaya tersebut sebagai persiapan untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. Seiring dengan ini, Kemenag juga mempersiapkan berbagai layanan untuk mempermudah jemaah dalam mengecek status pelunasan dan melakukan pembayaran dengan lancar.
Kapan Pelunasan Haji 2025?
Pelunasan BIPIH untuk tahun 2025 akan dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama direncanakan dimulai pada akhir Januari hingga Februari 2025. Jemaah yang belum melakukan pelunasan pada tahap pertama dapat melanjutkan pembayaran pada tahap kedua, yang dijadwalkan berlangsung pada bulan Maret 2025.
Penting bagi setiap jemaah untuk memperhatikan jadwal ini agar proses pelunasan dapat dilakukan tepat waktu. Bagi jemaah yang terlambat melakukan pelunasan, dikhawatirkan akan kehilangan kesempatan untuk berangkat haji pada tahun 2025.
Berikut adalah rincian jadwal pelunasan Haji 2025:
- Pelunasan Tahap 1: Akhir Januari – Februari 2025
- Pelunasan Tahap 2: Maret 2025
Namun, Kemenag RI belum mengumumkan tanggal pasti pelunasan, sehingga jemaah diminta untuk tetap memantau informasi terbaru dari pihak berwenang.
Cara Cek Status Pelunasan Haji 2025
Untuk mempermudah jemaah dalam memantau status pelunasan biaya haji, Kemenag RI menyediakan aplikasi Haji Pintar. Melalui aplikasi ini, jemaah dapat mengetahui apakah pelunasannya sudah dilakukan atau belum. Aplikasi Haji Pintar dapat diunduh melalui Play Store dan merupakan sarana yang praktis bagi jemaah untuk mengakses berbagai informasi terkait haji.
Berikut langkah-langkah untuk mengecek status pelunasan:
- Unduh aplikasi Haji Pintar di Play Store.
- Buka aplikasi dan pilih menu "Informasi Jemaah Haji."
- Pilih "Informasi Pelunasan."
- Masukkan nomor porsi jemaah haji yang terdaftar.
- Laman akan menampilkan jumlah biaya yang harus dibayarkan dan status pelunasan, apakah "LUNAS" atau "BELUM LUNAS."
Jika jemaah sudah melakukan pelunasan, status yang ditampilkan adalah "LUNAS." Sebaliknya, jika pelunasan belum dilakukan, status akan menunjukkan "BELUM LUNAS." Melalui aplikasi ini, jemaah juga bisa mengakses berbagai informasi penting lainnya terkait dengan ibadah haji.
Baca Juga : Penutupan Sementara Area Raudhah di Masjid Nabawi Mulai 19 Januari 2025, Kapan Dibuka Kembali ?
Biaya Haji 2025:
Biaya perjalanan ibadah haji untuk tahun 2025 (BIPIH) dipatok sebesar Rp 55.431.750,78 per jemaah reguler. Jumlah ini mencakup biaya dasar yang diperlukan untuk perjalanan haji, mulai dari biaya transportasi, akomodasi, hingga layanan lainnya. Namun, biaya ini hanya mencakup sebagian dari total Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), yang secara keseluruhan mencapai Rp 89.410.258,79.
Sisanya, sebesar 38% atau sekitar Rp 33.978.508,01, diperoleh dari hasil optimalisasi dana setoran awal jemaah, yang dikenal sebagai Nilai Manfaat. Nilai manfaat ini merupakan hasil pengelolaan dana yang dilakukan oleh pemerintah untuk membantu menurunkan biaya haji bagi para jemaah.
Untuk perbandingan, BPIH tahun 2025 mengalami penurunan sebesar Rp 4.266,67 jika dibandingkan dengan tahun 2024 yang tercatat sebesar Rp 93.410.286 per jemaah. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi jemaah, karena dengan adanya penurunan ini, mereka akan mendapatkan manfaat berupa pengurangan biaya haji yang harus dibayarkan.
Jadwal Rencana Perjalanan Haji 2025
Jemaah haji Indonesia yang terdaftar pada tahun 2025 dijadwalkan akan berangkat ke Madinah pada 1 Mei 2025. Setelah tiba di Madinah, jemaah akan menjalani beberapa kegiatan ibadah sebelum melanjutkan perjalanan ke Makkah. Berikut adalah jadwal perjalanan haji yang telah diumumkan oleh Kemenag RI:
- 1 Mei 2025: Jemaah Haji masuk asrama haji
- 2 Mei 2025: Pemberangkatan Gelombang I dari Tanah Air ke Madinah
- 11 Mei 2025: Pemberangkatan Gelombang I dari Madinah ke Makkah
- 16 Mei 2025: Pemberangkatan Gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah
- 31 Mei 2025: Pemberangkatan Gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah
- 4 Juni 2025: Pemberangkatan Jemaah Haji dari Makkah ke Arafah
- 5 Juni 2025: Wukuf di Arafah
- 6 Juni 2025: Idul Adha
- 11 Juni 2025: Pemulangan Gelombang I dari Makkah ke Tanah Air
- 18 Juni 2025: Pemulangan Gelombang II dari Makkah ke Madinah
- 2 Juli 2025: Pemulangan Gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
- 10 Juli 2025: Pemulangan Jemaah Gelombang II ke Tanah Air
Jemaah haji diharapkan mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, termasuk dokumen perjalanan dan perlengkapan ibadah. Mengingat perjalanan haji merupakan kegiatan yang sangat penting dan membutuhkan persiapan fisik maupun mental yang baik, jemaah disarankan untuk mengikuti semua petunjuk yang diberikan oleh pihak Kemenag dan penyelenggara haji.
Pentingnya Persiapan Sebelum Berangkat
Selain melunasi biaya haji tepat waktu, persiapan fisik dan mental menjadi aspek yang tak kalah penting. Jemaah disarankan untuk mempersiapkan diri dengan mengikuti bimbingan manasik haji yang diselenggarakan oleh Kemenag dan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU). Manasik haji ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai tata cara ibadah haji yang sesuai dengan sunnah dan tata cara yang benar.
Selain itu, menjaga kondisi kesehatan juga merupakan hal yang sangat penting, mengingat perjalanan haji memerlukan stamina yang baik. Oleh karena itu, calon jemaah haji diharapkan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dan menjalani vaksinasi yang dianjurkan sebelum berangkat.
Sumber : Detik.com
Tinggalkan komentar Anda disini
Email Anda tidak akan kami publish. Form bertanda * harus diisi